Walah.. Ternyata Perusahaan Asuransi Pakai Jasa Paranormal
Bagikan ke teman :
...
Bisnis forex adalah salah satu bisnis online yang sangat diminati saat ini ditengah wabah pandemi yang tak kunjung usai. Justru pandemi saat ini bisa menjadi opportunity bagi kita untuk mendapatkan peluang meraih penghasilan tambahan. Segera BUKA AKUN kamu dan isi depositmu dan mulai Trading sekarang !!! Cara Buka Akun | Cara Deposit
Dunia bisnis di era modern seperti sekarang ternyata masih memanfaatkan unsur supranatural. Perusahaan asuransi, misalnya.
Bidang usaha yang penuh dengan resiko itu menggunakan jasa paranormal untuk membaca kondisi alam, keamanan, hingga politik, yang nantinya akan sangat mempengaruhi bisnis mereka.
Rabu (25/1) lalu, Asosiasi Perusahaan Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (APPERINDO) menghadirkan Ki Kusumo dalam Workshop: Mekanisme Asuransi Menghadapi Potensi "Catastrophe" di Indonesia.
Ki Kusumo diminta untuk menyampaikan hasil penerawangannya terkait kemungkinan bencana alam di tahun 2012 dan peluang bisnis asuransi.
“Banyaknya musibah bisa bikin perusahaan asuransi terganggu. Makanya saya datang untuk melihat peluang bisnis asuransi di 2012, ditinjau dari bencana alam, huru hara, dan sebagainya,” ujar Ki Kusumo usai acara yang digelar di Bidakara Hotel, Jakarta Selatan.
Menurut Ki Kusumo, dirinya sudah cukup lama digandeng perusahaan-perusahaan asuransi. Prediksinya akan digunakan untuk menentukan langkah-langkah pengambilan kebijakan di setiap perusahaan.
"Ini suatu konsep baik. Bagaimana pun asuransi berkaitan dengan prediksi. Setiap perusahaan asuransi tentu tidak pernah menginginkan bencana," lanjutnya.
Dalam workshop itu, secara garis besar, Ki Kusumo menyampaikan kondisi alam di 2012 ini tergolong cukup stabil. Terkait dengan tahun naga air, akan ada beberapa kejadian besar yang berubungan dengan air.
"Kalo bencana kecil itu wajar, itu berarti kita diingatkan. Bagaimana buat pemikiran yang maju aja sih. Karena sebenarnya setiap manusia punya kemampuan. Kalau digunakan secara optimal bisa membuat perekonomian lebih baik," tutupnya.
Sumber
Pembaca kami juga menyukai