5 Pesepakbola Penghobi Tato

Bagikan ke teman :
...
Bisnis forex adalah salah satu bisnis online yang sangat diminati saat ini ditengah wabah pandemi yang tak kunjung usai. Justru pandemi saat ini bisa menjadi opportunity bagi kita untuk mendapatkan peluang meraih penghasilan tambahan. Segera BUKA AKUN kamu dan isi depositmu dan mulai Trading sekarang !!! Cara Buka Akun | Cara Deposit



Setelah golnya ke gawang Benfica berhasil menghantarkan Chelsea ke semifinal Liga Champions, Raul Meireles melepas seragam The Blues dan merayakan kemenangan dengan rekan-rekan setim.

Ada yang menarik dari Meireles. Tato naga di punggungnya sangat nyentrik. Wajar, dengan perpaduan warna merah dan hitam, naga tersebut membentang nyaris di seluruh punggung pemain asal Portugal tersebut.
Tato naga bergaya China tersebut bukanlah satu-satunya seni lukis tubuh yang ada di tubuh Meireles. Masih banyak tato lainnya yang menghiasi tubuh gelandang yang identik dengan rambut mohawk ini.
Seperti dilansir Daily Mail, Jumat (6/4), Meireles bukan seorang diri pemain sepakbola yang memiliki koleksi tato di tubuhnya. Berikut ini adalah beberapa pemain sepakbola yang terkenal gemar menato tubuhnya.

1. Daniel Agger
Tubuh bagian atas bek tangguh Liverpool tersebut nyaris seluruhnya dihiasi tato. Sebagai orang Denmark, Agger mendominasi punggungnya dengan tato mengenai bangsa Viking, nenek moyang orang-orang Skandinavia.
Pada punggungnya tersebut, Agger menempatkan tiga orang berhelm bangsa Viking sedang marah. Agger pun membubuhi sebuah frase dalam bahasa Latin, "Mors Certa, Hora Incerta" yang artinya kematian merupakan hal yang pasti, hanya waktunya saja yang tidak pasti. Di tengah lukisan tubuhnya itu juga terdapat sosok ksatria menyeramkan sedang duduk di atas sebuah kursi.
Agger juga memiliki sejumlah tato warna-warni di lengan kirinya. Di pergelangan kakinya, Agger menuliskan kalimat "Pain is temporary, victory is forever". Proses pembuatan tato cukup menyakitkan dan dari jumlah tato yang dimilikinya, Agger benar-benar memperlihatkan bahwa dirinya selalu menyesuaikan diri dengan rasa sakit.

2. David Beckham
Berbicara tato tidak akan terlepas dari nama mega bintang sepakbola, David Beckham. Ikon sepakbola Inggris tersebut kurang lebih memiliki 20 buah tato di sekujur tubuhnnya. Beckham menempatkan nama empat orang anaknya, Brooklyn, Romeo, Cruz, serta Harper di tubuhnya. Nama sang istri, Victoria, pun diabadikan Beckham dalam sebuah tato beraksara Hindu. Tak hanya itu, tubuh seksi Victoria juga dilukis di lengan kiri.
Namun, tampaknya tato malaikat pelindung di punggung atasnya merupakan tato yang paling identik dengan mantan pemain Manchester United, Real Madrid, dan AC Milan tersebut. Tato terakhir yang dibuat Beckham adalah tato kata 'Love' di tangan kirinya. Tato ini dibuat pada tahun 2011 lalu.

3. Djibril Cisse
Tubuh bagian atas pemain Queens Park Rangers ini hampir seluruhnya dihiasi tato. Deretan tato pemain asal Perancis ini terletak pada tato sayap hitam malaikat di punggungnya. Tato ini kemudian dilengkapi oleh sejumlah tato motif tribal, serta sejumlah tulisan yang didedikasikan untuk sejumlah orang terdekatnya. Uniknya, Cisse tidak memiliki sebiji pun tato dari perut ke bawah.

4. Stephen Ireland
Pemain bengal Aston Villa ini memang terkenal nyentrik. Ireland memiliki akuarium ikan hiu di rumahnya, sering memakai celana dalam Superman, serta menghias Range Rover hitamnya dengan velg berwarna pink.
Jadi, tak heran jika tato di tubuhnya juga unik. Pemain asal Irlandia ini memiliki dua tato sayap yang besar di punggungnya, lengkap dengan detail bulu. Tato sayap berwarna biru tersebut menutupi nyaris seluruh punggungnya.

5. Daniele De Rossi
Motor lini tengah AS Roma ini menempatkan gambar rambu peringatan kuning segitiga di betis kirinya. Pada rambu peringatan tersebut, De Rossi menempatkan dua figur siluet yang sedang berebut bola dalam suatu pertandingan. Salah satu figur, terlihat sedang melakukan sliding ke figur lainnya yang sedang membawa bola. Sliding tersebut mengarah ke tulang kering. (Tribunnews.com/deo)

Pembaca kami juga menyukai