Merebaknya kabar kucing melahirkan anak ayam langsung menghebohkan warga hingga banyak yang berdatangan ke rumah Jumani di Desa Semiring, Kecamatan Mangaran. Warga berbondong-bondong untuk melihat anak ayam yang dilahirkan sang induk kucing yang berbulu dominasi putih.
"Saya tidak mengada-ada, anak ayam itu benar-benar dilahirkan kucing milik saya. Buat apa saya berbohong, saya ini orang awam, pak. Tidak punya maksud apa-apa. Makanya saya tidak mau memaksa orang untuk percaya. Saya justru risih banyak orang yang melihat. Takut induknya tidak mau lagi sama anaknya," kata sang pemilik, Jumani kepada detikSurabaya.com di rumahnya, Sabtu (26/1/2013).
Awalnya, sang pemilik juga tidak percaya induk kucing piaraannya telah melahirkan anak ayam. Menurut Jumani, dirinya baru tahu induk kucing telah melahirkan beberapa saat kemudian. Saat itu dia mendengar suara anak ayam berbunyi dari dalam lemari pakaiannya. Setelah dilihat ternyata induk kucingnya melahirkan dalam lemari itu.
Betapa terkejutnya, saat tahu kalau 4 ekor anak yang dilahirkan induk kucing itu, satu diantaranya berupa anak ayam. Saat dilihat sang pemilik kondisi induk kucing dan semua anak kucing masih dalam keadaan basah.
"Anak ayamnya itu juga masih basah. Waktu saya lihat semuanya masih dijilati sama induknya, termasuk anak ayam itu. Tidak ada pecahan telur, saya yakin anak ayam itu langsung lahir dari rahim induk kucing itu. Lahirnya Rabu (23/1/2013) lalu, tapi saya tidak bilang ke siapa-siapa, hanya satu keluarga yang tahu. Baru kemarin banyak orang yang datang, tidak tahu siapa yang menyebarkan," tandas Jumani.
Pantauan detikSurabaya.com, rumah Jumani memang masih terus didatangi warga yang ingin melihat kucing ajaib tersebut hingga Sabtu (26/1/2013) siang. Bersama empat anaknya, sang induk kucing tampak masih berada di tempat 'persalinannya' yakni di dalam lemari pakaian sang pemilik.
Sang induk terlihat cukup sayang terhadap anak-anaknya, termasuk si anak ayam. Saat si anak ayam berwarna hitam itu agak menjauh, sang induk akan menggiring ke dekatnya menggunakan kaki depannya.
Dari bentuknya, anak ayam yang dilahirkan induk kucing itu sama persis dengan lazimnya anak ayam kebanyakan. Hanya bagian wajahnya yang sedikit berbeda. Wajah anak ayam yang dilahirkan induk kucing itu memiliki wajah mirip dengan burung hantu. Bulu-bulunya juga tampak lebih halus dan mengkilat.
"Mukanya seperti burung hantu. Tadi waktu banyak warga yang melihat, induknya seperti risih. Anak ayam itu ditarik ke dekatnya, malah kadang juga didekap di bawah kedua kaki depannya. Kalau bukan anaknya, jelas anak ayam itu sudah dicakar sama induk kucing itu. Anak ayamnya juga pasti terus berbunyi cari induknya," tandas Sing Rizal, seorang warga.
Anehnya lagi, anak ayam itu terkadang juga terlihat seperti mematuk-matuk puting susu induknya. Itu biasa dilakukan jika ketiga anak kucing yang lain menyusu ke induknya. Jumani menduga anak ayam itu juga menyusu ke induk kucing itu. Karenanya tiga hari sejak dilahirkan Jumani tidak memberinya pakan untuk anak ayam itu. Dia baru memberinya beras bercampur jagung sebagai pakan anak ayam sejak tadi pagi.
"Baru tadi saya kasih pakan beras jagung. Karena kata orang-orang anak ayamnya khawatir lemes dan mati. Sebelum kejadian ini saya tidak punya firasat apa-apa," ujar Jumani.
Sebelum melahirkan anak ayam, induk kucing yang dipelihara Jumani sejak masih kecil itu sebenarnya sudah pernah tiga kali melahirkan. Setiap beranak induk kucing itu melahirkan 3 hingga 4 ekor anak kucing. Baru kali ini kucing kesayangannya itu menunjukkan keanehan dengan melahirkan anak ayam. Jumani sendiri emoh menjual anak ayam yang diyakini lahir dari anak kucing piaraannya. Dia akan memeliharanya hingga anak ayam itu menjadi dewasa.
"Sebelum melahirkan, saya sempat meminta ibu membuang induk kucing itu. Karena kalau melahirkan anaknya selalu banyak, 3 sampai 4 ekor. Tapi ibu menolak dan membiarkan induk kucing tetap berada di rumah sampai melahirkan. Tidak tahunya lahir anak ayam," tandas M Khalik, seorang anak Jumani.
Sumber : surabaya.detik.com