Hot News

10 Buku Paling Kontroversial di Dunia

Buku adalah kumpulan kertas atau bahan lainnya yang dijilid menjadi satu pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar. Nah berikut ini ada 10 Buku Paling Kontroversial di Dunia mau tahu buku apa aja itu simak berikut ini.

1. The Satanic Verses by Salman Rushdie

Mungkin salah satu buku paling kontroversial yang pernah ditulis, setelah rilis di akhir tahun 80-an The Satanic Verses menyebabkan kegemparan besar di dunia Islam. Banyak yang percaya bahwa novel keempat Rushdie sangat menghujat, misalnya dia sebut Nabi Muhammad sebagai Mahound. Sebuah fatwa yang dikeluarkan terhadap penulis oleh pemimpin spiritual Iran, Ayatollah Khomeini. Hadiah 1 juta dollar telah diajukan kepada siapa saja yang membunuh Rushdie dan 3 juta dollar jika pembunuhnya adalah warga Iran. Negara-negara lain segera ikut dalam kehebohan ini. Venezuela melarang buku tersebut dan mengancam 15 bulan penjara kepada siapapun yang membacanya. Sementara di Jepang, seorang penerjemah yang terlibat dengan buku tersebut ditikam sampai mati. Beberapa negara lain, termasuk Amerika, mengambil buku dari rak-rak toko buku mereka. Rushdie hidup bersembunyi selama satu dekade karena takut. Meskipun begitu, buku ini masih terdaftar untuk Booker Prize pada tahun 1988.

2. American Psycho by Bret Easton Ellis

Sebuah novel satir yang keluar pada tahun 1991 menyoroti sifat lelucon dari yuppies di Amerika. Kisahnya diceritakan melalui seorang protagonis Patrick Bateman, seorang yuppie gila yang menjadi pembunuh berantai. Dalam beberapa kali novel ini telah diberi label sebagai “salah satu novel kunci dari abad terakhir,” tetapi ketika dirilis membuat kontroversi besar karena tingkat ekstrem kekerasan grafis dan penyiksaan seksual. Penulis menerima surat kebencian dan ancaman kematian. Buku ini masih tidak dapat dibeli oleh orang berusia dibawah 18 tahun di beberapa negara.

3. The Da Vinci Code by Dan Brown

Buku lain yang kontroversial yang berkaitan dengan keagamaan, kali ini terhadap iman Kristen. Cerita ini berkisah tentang tokoh-tokoh yang menemukan rahasia gelap yang disembunyikan oleh Gereja Katolik selama berabad-abad, yang menyoroti keilahian Kristus. Buku (dan film) ini telah menjadi sangat populer tetapi juga memperoleh kontroversi atas deskripsi akurat tentang sejarah, geografi, seni dan arsitektur. penulis lain bahkan menggugat Dan Brown untuk plagiarisme.

4. Lolita by Vladimir Nabokov

Jika karakter utama Anda adalah seorang pedofilia, maka Anda segera akan menjadi kontroversial dimana-mana. Tidak mengherankan bahwa novel Nabokov’s mendapat kontroversi seperti pada tahun 1955 ketika pertama kali diterbitkan di Perancis. Sang pedofil yaitu Humbert Humbert, yang memiliki obsesi tertentu dengan seorang gadis berusia 12 tahun bernama Dolores Haze. Buku ini dilarang di Perancis, Inggris, Selandia Baru, Afrika Selatan dan Argentina. Anehnya, meskipun begitu, buku ini sukses besar di Amerika, di mana terjual 100.000 eksemplar dalam tiga minggu pertama.

5. Adventures of Huckleberry Finn by Mark Twain

Buku ini merupakan salah satu buku yang paling menantang sepanjang masa, khususnya di Amerika Serikat. Buku ini telah dilarang dari perpustakaan di seluruh negeri maupun dihapus dari kurikulum sekolah. Buku ini juga ada dalam daftar American Library Association’s ‘Most Frequently Challenged Books’. Alasan untuk semua ini adalah karena bahasa rasial yang digunakan dalam buku ini. Sebagai contoh, kata “negro” muncul dalam buku ini lebih dari 200 kali.

6. The Chocolate War by Robert Cormier

Chocolate War ditulis untuk remaja dan dewasa muda. Tetapi begitu orang tua menyadari apa isi dari halaman-halaman buku tersebut, maka mareka protes dan meminta buku tersebut dilarang edar. Dirilis pada tahun 1974 novel ini berisi kekerasan, kata-kata makian dan adegan masturbasi. Buku ini masih dilarang di perpustakaan dan toko-toko di seluruh dunia sampai hari ini, dan Anda tidak akan menemukannya di sekolah.

7. The Harry Potter series by JK Rowling

Disamping keberhasilan global yang menakjubkan dari serial Harry Potter di kalangan anak-anak dan para pembaca dewasa, masih ada sejumlah besar kontroversi seputar buku ini. Para orang-orang fanatik di seluruh dunia menyebutkan bahwa seri Harry Potter mempromosikan Satanisme. Statistik diungkapkan oleh para ilmuwan pustakawan mengungkapkan bahwa lebih dari 3.000 upaya dan laporan telah dilakukan antara tahun 2000 dan 2005 untuk meminta buku-buku tersebut dilarang di AS.

8. The Wasp Factory by Iain Banks

Ketika The Wasp Factory keluar pada tahun 1984, itu adalah novel pertama Iain Banks, seorang penulis asal Skotlandia. Novel tebal ini datang dengan kontroversi karena isinya yang mengandung materi kekerasan. Ditulis dalam gaya kata ganti orang pertama, kisah ini diceritakan melalui pikiran sadis karakter protagonis Frank Cauldhame yang berumur 16 tahun. Karakter ini menggambarkan masa kecil yang meresahkan dimana dia menyiksa binatang dan membunuh 3 anak. Pikirkan bagaimana Frank dalam tahun-tahun awal hidupnya.

9. The Catcher in the Rye by J.D. Salinger

Digambarkan oleh banyak orang sebagai salah satu novel terbesar yang pernah ditulis dan dimasukkan dalam daftar Time Magazine’s dari 100 novel berbahasa Inggris terbaik. The Catcher in the Rye masih tidak kekurangan kontroversi dan kritik. Awalnya ditujukan untuk pembaca dewasa, namun remaja banyak menikmati novel (dan masih melakukannya). Sebagai tokoh sentral adalah Holden Caulfield, seorang pemberontak. Mengangkat tema misalnya kebingungan, kecemasan, seksualitas, keterasingan, dan banyak pemberontakan remaja yang terkait dengan isu Caulfield’s. Tapi buku ini mengalami kontroversi karena alasan yang sangat sensitif. Beberapa kritikus ingin buku itu disensor karena mengandung “anti-Kristen” sentimen.

10. Nineteen Eighty-Four by George Orwell

Ditulis oleh George Orwell ketika ia menjelang kematian, novel ini sangat dipengaruhi oleh pandangan politik penulis. Tema dalam buku ini menyertakan Amerika Serikat dan Uni Soviet, dan topik-topik seputar seperti totaliterisme, penyiksaan, mengendalikan pikiran, pelanggaran privasi, agama terorganisir, sensor, seks dan banyak lagi. Novel ini juga dikatakan telah menciptakan gagasan tentang “Big Brother”, bahwa kita selalu diawasi. Banyak fanatik mengklaim bahwa Nineteen Eighty-Four ditulis oleh Orwell yang sedang sangat sakit dan tidak sehat jasmani pada saat itu sehingga ngawur, dan untuk alasan itu harus dilarang. Lainnya tidak setuju mengatakan itu adalah maha karya-nya. sumber

http://palingseru.com/7686/10-buku-paling-kontroversial-di-dunia

3 Gadis Bersaudara Ini Berkumis dan Jenggot Lebat



Tumbuhnya rambut yang berlebihan pada wajah dan sekujur tubuh atau disebut werewolf syndrome sangat jarang terjadi. Hanya ada satu kasus dalam satu miliar manusia.

Namun sindrom ini ternyata menghinggapi tiga gadis bersaudara di India. Rambut tumbuh dari ujung kepala hingga ujung kaki. Ketiga gadis yang tinggal di sebuah desa kecil di Pune, India tengah ini mewarisi kelainan yang disebut hypertrichosis universalis ini dari ayah mereka.

Seperti dilansir Daily Mail, Rabu (8/2/2012), kakak beradik ini, Savita (23), Monish (19), dan Savitri (15) sedang berjuang untuk mengendalikan pertumbuhan rambut itu. Mereka berharap suatu saat mampu membayar pengobatan dengan metode laser untuk mengusir rambut yang berlebihan itu dari tubuh mereka.

Meski upaya itu belum juga mendapatkan hasil, mereka tidak memupus keinginan untuk suatu saat menikah dan membentuk sebuah keluarga seperti gadis-gadis lain.

Hypertrichosis universalis merupakan mutasi genetik, yaitu sel-sel yang seharusnya mematikan pertumbuhan rambut di bagian tertentu malah memicu pertumbuhan rambut itu.

Akibatnya, ketiga gadis itu mempunyai rambut yang abnormal di bagian tubuh mereka termasuk wajah, sehingga mereka seperti punya kumis dan jenggot.

Mereka harus menggunakan krim tertentu, atau kalau tidak rambut itu dengan cepat muncul lagi. Di antara mereka, Savitri lah yang wajahnya paling sedikit tertutup rambut tidak diinginkan itu.

Sumber

10 Seleb Cewek yang Menjadi Trendsetter

Kehidupan para selebriti memang mengharuskan mereka untuk terlihat lebih menarik dari yang lain agar tetap bertahan didunia keartisannya. Tak pelak jika gaya dan dandanan para selebriti ini menjadi trendsetter atau acuan tren bagi para fansnya. Banyak artis pun yang menjadi sumber mode bagi para designer serta trend fashion. Berikut daftar selebriti yang menjadi trendsetter berbusana.

1. Lady GaGa.


Penyanyi berusia 25 tahun ini tak hanya pintar menari tetapi juga mengolah tatanan busananya agar menjadi pusat perhatian. GaGa memang sangat terobsesi oleh busana-busana nyentrik dan unik yang sering mengundang pro dan kontra dikalangan artis dan pecinta fashion. Saking tergila-gilanya tentang fashion GaGa bahkan membangun rumah busana miliknya pribadi bernama “Haus Of GaGa”. Tak hanya itu kabarnya juga dia memdesign baju-baju nyentriknya itu untuk para bayi Loh!!. Rancangan baju GaGa pun banyak diikuti oleh para designer ternama dunia dan artis-artis terkenal didunia.

2. Victoria Beckham


Berawal dari menjadi salah satu personil GirlBand asal Inggris “Spice Girl” membuat nama istri pesepak bola David Beckham ini melambung menjadi penyanyi papan atas dunia. Namun setelah menikahi David, Victoria mengakhiri keartisannya (walaupun tidak 100%) untuk menjadi ibu rumah tangga yang baik. Victoria yang merupakan icon sosialita papan atas ini sering mendapat pujian dari para kritikus fashion serta majalah fashion. Busana yang ia kenakan pun selalu menjadi busana terbaik. Atas banyaknya pujian yang diberikan olehnya dan kecintaannya akan dunia fashion, dia pun memutuskan untuk menjadi perancang busana. Dia pun menjadi langganan para selebriti terkenal dan menjadi slah satu pusat trend di dunia.

3. Coco Chanel


Nama designer pemilik rumah adi busana nomer satu di dunia “Chanel” ini memang terkenal seantero dunia. Coco merupakan ibu dari dunia fashion dunia, terkenal dengan blazernya yang ia kenakan di pesta formal membuatnya menjadi “Tuhan” dalam dunia fashion klasik. Gaya klasik yang anggun yang dia ciptakan menjadi magnet bagi gaya busana para pesohor negeri. Walaupun telah tiada, namun gaya dan style yang dia ciptakan tetap menjadi trend fashion.

4. Rihanna


Penyanyi muda ini merupakan penyanyi yang sangat peduli tentang orang yang kurang mampu. Bernama lengkap Robyn Rihanna Fenty ini terkenal dengan dandanan dan tatanan rambut yang nyentrik. Walaupun sering dikritik karena memiliki suara yang kurang bagus namun dia tetap berkibar karena gaya busananya yang sexy but simple. Penyanyi berkulit hitam yang baru-baru ini menjadi “Women Of The Year” versi majalah Vogue Italia pernah mengalami kekerasan seksual oleh mantan pacarnya Chris Brown. Namun walaupun memiliki masalah percintaan yang kelam lagu-lagu dan gaya busananya sangat disenangi oleh banyak orang.

5. Beyonce


Terkenal bersama Trio “Destiny’s Child”, Beyonce’merupakan penyanyi penuh talenta yang luar biasa hebat. Walaupun sekarang telah bersolo karir, namun hal itu justru membuatnya bertambah tenar dan banyak mendapatkan pengghargaan. Memiliki tubuh yang sintal yang sexy, wajah yang cantik, dan gaya bebusana yang bagus menjadikannya sosok sesungguhnya sebagai idola dan tendsetter.

6. Britney Spears


Penyanyi berambut pirang yang terkenal diawal tahun 2000an ini memang sudah gak disangkal dalam masalah dandanannya. Dia menjadi ratu pop diusia yang sangat muda dan menjadi icon fashion pada saat itu. Walaupun namanya sempat padam karena berbagai kasus yang membelitnya, namun sekarang dia kembali dengan gebrakan yang baru dan gaya busana yang selalu menjadi icon bagi para fansnya.

7. Paris Hilton


Anak konglomerat kaya pemilik jaringan hotel Hilton ini merupakan icon sosialita terkenal Amerika. Sebagai pewaris kekayaan ayahnya, menjadikan Paris seperti halnya putri dalam dongeng yang membuat para gadis-gadis biasa iri dan ingin menjadi sepertinya. Wanita cantik bertubuh kurus ini terbilang cukup mandiri karena walaupun memiliki harta yang berlimpah dia rela menjadi artis yang memiliki jadwal padat dan dia juga membangun jaringan bisnis parfume dan busana sebagai usahanya sendiri. Gaya berbusananya yang anggun dan sexy sering menjadi referensi berpakaian para artis dan wanita-wanita modern.

8. Katie Holmes


Terkenal setelah menikahi aktor tampan tom Cruise membuatnya menjadi pusat perhatian dunia. Ibu satu anak ini memang sudah terjun didunia akting, namun tidak membuat namanya tenar seperti sekarang. Wanita berwajah ayu dan anggun ini merupakan sahabat karib Victoria Beckham membuatnya belajar banyak tentang fashion dan cara berbusana yang baik dari sang teman. Hal ini membuatnya mahir dalam masalah gaya berbusana dan juga berpenampilan yang anggun sehingga menjadi pusat trend para wanita di dunia.

9. Kate Midleton


Menjadi istri dari seorang pangeran Inggris membuat wanita ini menjadi sorotan media. Gaya berbusananya pun langsung menjadi pusat perhatian dan icon fashion. Gaun pernikahan yang simple saat dikenakannya saat menikahi Pangeran William, telah diikuti oleh lebih dari 10.000.000 wanita yang menikah. Gaya kesehariannya yang simple pun sudah tentu menjadi trend setter bagi wanita-wanita pecinta dandanan yang simple.

10. Agnes Monica


Penyanyi kebanggaan Indonesia ini memang sudah tidak diragukan lagi dalam hal suara, dance, dan gaya berbusana. Memiliki cita-cita Go International membuatnya selalu berinovasi dan menciptakan hal yang baru dalam musik dan pakaian. Busana dan tatanan rambutnya saat bernyanyi diatas panggung memang sangat unik dan stylist. Busana yang iya kenakan saat menjadi host di acara Grammy Award 2011 mendapat banyak pujian dari kritikus fashion. Artis yang memenangkan 7 penghargaan di J-POP Award beberapa waktu lalu ini juga sempat beradu suara dangan beberapa penyanyi terkenal dunia.

sumber
http://palingseru.com/7677/10-selebriti-wanita-yang-menjadi-trendstter

Wajah 5 Top Model Sebelum Terkenal



Miranda Kerr, Chanel Iman, Rosie Huntington-Whiteley, Candice Swanepoel dan Arizona Muse kini dikenal sebagai model dengan wajah cantik dan bertubuh seksi. Sebelum populer seperti sekarang, apakah wajah mereka sudah cantik?

Berikut wajah lima top model tersebut saat belum sepopuler sekarang. Seluruh foto diambil dengan kamera Polaroid antara tahun 2000 dan 2010 oleh casting director Douglas Perrett.

1. Miranda Kerr

Miranda sudah cantik sejak dulu. Lihat saja wajahnya yang tanpa make-up tidak berbeda jauh dengan wajahnya sekarang ketika sudah populer.

2. Rosie Huntington-Whiteley

Ketika pertamakali difoto untuk casting menjadi model, Rosie tampak masih sangat polos. Setelah populer, wajahnya kini sudah lebih dewasa.

3. Candice Swanepoel

Aura seksi sudah terpancar di wajah model Victoria's Secret ini. Setelah populer, keseksiannya semakin terpancar dan bisa membuat pria bertekuk lutut.

4. Chanel Iman

Wajah Chanel Iman masih terlihat biasa saat belum populer. Kini pasca menjadi model Victoria's Secret, ia mampu menjelma menjadi wanita seksi.

5. Arizona Muse

Douglas mengaku sangat menyukai wajah Arizona begitu melihatnya pertamakali. Model 23 tahun itu pun kini sudah sukses dan telah beberapa kali menjadi sampul majalah Vogue.

Sumber

Rabu, Hari Paling Galau di Indonesia



Senin biasanya menjadi hari yang dianggap paling menyebalkan dalam satu minggu, khususnya bagi pelajar dan pekerja kantoran. Tapi sepertinya istilah 'I Hate Monday' akan segera berganti, karena menurut survei, Hari Rabu-lah yang paling membuat galau.

Brand minuman Mizone bekerjasama dengan Media Wave telah melakukan survei lewat Twitter, untuk mengukur tingkat bad mood para penduduk kota besar terutama generasi muda. Media Wave merupakan satu-satunya lembaga penelitian di Indonesia yang bisa melacak perilaku pengguna di media sosial. Menggunakan mesin yang dapat meng-capture keyword di Twitter, mereka menemukan jumlah tweet negatif (bad mood) jauh lebih banyak dibandingkan tweet yang positif (good mood) setiap harinya, terutama di hari Rabu.

"Awalnya kami mengira Senin menjadi hari paling tinggi jumlah tweet bad mood-nya. Tapi ternyata justru Rabu yang mencapai angka paling tinggi, sekitar 20 persen dibandingkan hari-hari lainnya," jelas Yose Rizal, CEO dan founder Media Wave saat konferensi pers Mizone City Project di de Luca Restaurant, Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (08/02/2012).

Penelusuran dilakukan mulai 5 Desember 2011 hingga akhir Januari 2012, dengan populasi 5 juta pengguna Twitter di Indonesia. Survei difokuskan pada 9 kota besar antara lain Jakarta, Bandung, Denpasar, Medan, Palembang, Semarang, Surabaya, Malang dan Yogyakarta.

Dari hasil pengamatan selama satu bulan lebih, diketahui ada 2,8 juta tweet galau dari 2,5 juta pengguna Twitter. Sedangkan tweet good mood hanya berjumlah 2,5 juta dari 1,9 juta username. Dan pukul 06.00 - 12.00 menjadi periode dimana orang paling banyak men-tweet hal-hal yang mengindikasikan bad mood.

"Sejak dilakukan 5 Desember tahun lalu, hasilnya konsisten. Jumlah tweet bad mood selalu lebih banyak dibandingkan good mood. Kami memilih Twitter sebagai objek penelitian karena merupakan fenomena sosial. Saat ini Twitter gaungnya lebih terdengar daripada Facebook," tutur Brand Manager Danone Aqua Danur Tejawati.

"Parah", menjadi kata yang paling sering muncul untuk menggambarkan ekspresi bad mood. Disusul malas, capek, bete, kesel, ga enak, sakit, galau, lama dan payah.

Mengapa jumlah tweet bad mood memuncak justru di hari Rabu, bukan Senin seperti yang diperkirakan sebelumnya? Menurut Psikolog DR. Rose Mini A.P., M.Psi, Rabu merupakan tengah minggu dan ketika melihat kalender, perjalanan menuju akhir pekan masih terasa panjang. Berbeda dengan Senin dimana pikiran cenderung lebih segar karena sebelumnya sudah bersantai di hari Minggu, pada Rabu, orang biasanya mencapai titik jenuh.

"Orang jadi gelisah, berpikir, bosan. Duh, masih panjang banget ya nunggu akhir pekan?" ujar wanita yang akrab disapa Romi ini.

Romi juga menuturkan, saat ini sosial media kerap dijadikan salah satu sarana untuk katarsis --upaya untuk menyalurkan emosi. Kalangan muda yang tergolong lebih ekspresif, cenderung memiliki mood yang berubah setiap 45 menit.

"Sosial media kerap jadi pilihan karena mereka mengharapkan adanya perhatian dari para follower-nya yang nantinya terkait dengan pengakuan sosial dan eksistensi diri," tambah Romi.

Jadi, setujukah Anda dengan hasil survei di atas?

Sumber