Hot News

Mbah Maridjan Ditemukan Meninggal Dunia dalam Posisi Sujud

Akhirnya misteri keberadaan Mbah Maridjan terpecahkan. Kuncen Gunung Merapi itu ditemukan Tim SAR telah meninggal dunia. Mbah Maridjan meninggal dalam posisi sujud. 

"Ditemukan di dapur dalam posisi sujud," kata anggota Tim SAR, Suseno, saat ditemui di RS Sardjito, Sleman, Yogyakarta, Rabu (27/10/2010). 

Tim evakuasi segera membawa jenazah Mbah Maridjan ke tempat yang aman. Jasad Mbah Maridjan yang lahir pada 1927 ini kini tengah diidentifikasi di rumah sakit. 

"Tim mengevakuasi Mbah Maridjan sekitar pukul 05.00 WIB," tambah Suseno. 

Pada Senin (26/10) malam sempat tersiar kabar Mbah Maridjan masih hidup. Namun kini setelah tim evakuasi melanjutkan pencarian dipastikan Mbah Maridjan meninggal dunia. Di kawasan rumah Mbah Maridjan, ada 16 orang yang ditemukan tewas. 

Wakil Bupati Sleman Yuni Satia Rahayu pun sebelumnya mendapatkan kabar bahwa Mbah Maridjan meninggal dunia karena ada jenazah yang mirip dengan pembantu setia (alm) Sultan HB IX itu. Kabar terbaru ini berarti juga meluruskan informasi yang berkembang sebelumnya bahwa pria bergelar Raden Ngabehi Surakso Hargo itu telah diselamatkan dalam kondisi lemas semalam. 

Sumber: detik.com 

Sent from my CooLBerry®

Cara Mendeteksi Penyakit Dari Tanggal Lahir

Cara Mengetahui Penyakit Dari Tanggal Lahir:

http://nirwansyahputra.files.wordpress.com/2010/02/miskin-4.jpg
  • 1 Organ kepala, terutama bagian otak dan saluran pencernaan terutama lambung
  • 2 Organ penglihatan dan saluran cerna terutama liver
  • 3 Organ THT dan system peredaran darah terutama jantung
  • 4 Organ tulang rangka dan Saluran pernapasan terutama paru-paru
  • 5 Organ gerak bagian atas, persendian dan persyarafan
  • 6 Organ gerak bagian atas, persendian dan peryarafan
  • 7 Organ tulang rangka dan saluran pernapasan terutama paru - paru
  • 8 Sistem peredaran darah terutama jantung dan THT
  • 9 Saluran cerna terutama liver dan organ penglihatan
  • 10 Saluran pencernaan terutama lambung dan kepala
  • 11 Organ kepala terutama otak, liver dan organ penglihatan
  • 12 Sistem reproduksi, THT dan organ penglihatan
  • 13 Organ gerak bagian bawah, tulang rangka dan THT.
  • 14 Organ gerak bagian atas, persendian dan persyarafan dan kepala
  • 15 Sistem persendian-persarafan, anggota gerak bagian atas dan kepala
  • 17 Sistem peredaran darah terutama jantung, system pernapasan terutama paru-paru dan THT
  • 18 Saluran cerna terutama liver, organ penglihatan dan sisitem peredaran darah
  • 19 Salutan pencernaan terutama lambung, kepala.
  • 20 Organ penglihatan dan saluran cerna terutama liver
  • 21 Organ THT, organ penglihatan dan system peredaran darah
  • 22 Organ penglihatan, tulang rangka dan system persendian – persyarafan.
  • 23 Organ penglihatan, THT dan anggota gerak bagian atas
  • 24 Sistem persensendian – persyarafan, organ penglihatan dan tulang rangka
  • 25 Organ penglihatan, system pernapasan terutama paru-paru dan anggota gerak bagian atas
  • 26 Sistem peredaran darah terutama jantung, Tht dan organ penglihatan
  • 27 Organ penglihatan, system pernapasan terutama paru-paru dan liver.
  • 28 Organ Penglihatan, system peredaran darah, dan system pencernaan terutama lambung
  • 29 Organ penglihatan dan liver
  • 30 Organ THT dan system pedaran darah terutama jantung
  • 31 Organ THT, tulang rangka, system saluran pernapasan terutama paru-paru

sumber http://www.mamasipenk.co.cc/2010/10/mengetahui-penyakit-dari-tanggal-lahir.html

Mbah Marijan Ditemukan Selamat

http://antonylee.files.wordpress.com/2007/09/20070323ab1i1.jpg
Kondisi Mbah Maridjan juru kunci Gunung Merapi bisa dipastikan selamat dari awan panas muntahan Gunung Merapi. Kini Mbah Maridjan masih berada di atas di lereng Merapi, dalam kondisi lemas.

"Mbah Maridjan selamat, tapi dalam kondisi lemas," kata anggota TNI, Kolonel (Laut) Pramono di lokasi pengungsian di Hargobinangun, Sleman. Pramono merupakan salah satu personel tim evakuasi yang ikut menyisir rumah Mbah Maridjan sekitar pukul 22.00 WIB tadi. 

Tim evakuasi akhirnya menemukan Mbah Maridjan dalam kondisi lemas dan memberikan pertolongan. Namun Mbah Maridjan masih belum mau dibawa turun ke bawah. "Sekarang masih di atas," tutup Pramono.

Pramono datang bersama tim evakuasi ke lokasi rumah Mbah Maridjan di Desa Kinahrejo. Jalan menuju rumah Mbah Maridjan mencekam, karena terbakar. Di sana masih ada titik api. Hawa juga terasa panas. Banyak pohon bertumbangan dan mayat bergelimpangan di dekat rumah Mbah Maridjan.


sumber: http://www.detiknews.com/read/2010/10/27/000510/1476062/10/mbah-maridjan-selamat-tapi-dalam-kondisi-lemas?991102605

Uneg-Uneg Pria di Ranjang

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgb6EHaLkPMKJOREoWf1p3c1V8nsrXhcOS4Cg__0rXnhqkA6-TKzJXPlqh8Uo2U-wEP8p-JVOooNDt6wtugM6O8jSFIhjgHtBRuL9-qPaz0VpCT3sXtell6UsW6nwM-t1JLGQnNgCoOBB0/s320/sex-life.jpg
Sama seperti kaum wanita, pria juga punya uneg-uneg mengenai pasangannya di atas ranjang. Kira-kira apa saja ya?

1. Pasif
Pria ternyata paling tak suka jika selama bercinta wanita hanya terbaring pasrah tanpa inisiatif, hanya berharap mendapat kesenangan dari hal-hal yang dilakukan pasangan.
Bersikap pasif dan hanya menunggu merupakan tindakan buruk dalam bercinta, dan laki-laki membencinya.
Anda sebagai partner bercinta harus ikut bergerak, meskipun saat itu pasangan sedang di atas. Tunjukkan minat Anda untuk bercinta dengannya.
Jika Anda terbaring bak batang pohon pisang, pasangan mungkin akan bingung bagaimana cara memuaskan Anda.

2. Ciuman

Setiap wanita suka ciuman, demikian pula dengan pria. Menciumi mereka di area sensitif akan membuatnya tergila-gila pada Anda.
Jadi jika ingin memberikan kejutan cinta untuk pasangan, jangan ragu memberinya ciuman maut yang akan membuatnya bertekuk lutut, teruskan dengan sentuhan yang membuatnya tak sabar ingin melanjutkan ke babak selanjutnya.

3. Kontrol
Wanita zaman dulu menganggap tabu jika pegang kendali dalam seks. Mereka beranggapan harusnya prialah yang pegang kendali. Tapi itu sama sekali tidak benar.
Jika Anda ingin bercinta sekarang, katakan saja padanya. Katakan Anda ingin diperlakukan seperti apa. Percaya deh, pria akan suka jika Anda bersikap demikian dan dengan senang hati melakukannya. Kadang-kadang pria butuh dikendalikan juga lho!

4. Sensitif
Cobalah bersikap peka terhadap pasangan. Anda juga suka diperlakukan seperti itu kan? Nah, lakukan hal yang sama pada pasangan Anda. Jadi sekali lagi, jangan bersikap egois dan mau menang sendiri.

5. Jangan lupakan pasangan
Jangan lupa memberikan kesenangan pada pasangan saat bercinta. Tanyakan pada pasangan apa yang ingin Anda lakukan. Biarkan dia tahu bahwa Anda peduli padanya. Pria suka pada perhatian yang Anda berikanlho.

6. Jangan membingungkan
Sejumlah wanita tak menunjukkan emosi, sehingga pria tak mengetahui apakah pasangan menyukai apa yang dia lakukan padanya.
Jangan merasa malu untuk memuji pasangan saat acara bercinta berlangsung, entah berupa bisikan manja atau desahan sensual.
Jangan ragu membuat suara, karena itu pertanda jelas ekpresi senang Anda padanya. Pasangan akan tahu bagian tubuh Anda yang suka disentuh.

7. Seks membosankan?
Jika hubungan seks mulai membosankan, lakukan tindakan penyegaran. Jangan malu memberi kejutan kepada pasangan dengan mengenakan busana sexy terbaru.
Kenakanlah dengan penuh percaya diri, menarilah bersamanya dan hal itu akan membuatnya tergila-gila pada Anda. Laki-laki suka digoda dengan hal-hal sexy dan mengira-ngira akan mendapat apa selanjutnya.

8. Inisiatif
Pria tidak suka pada wanita yang kurang inisiatif, yang hanya pasrah menunggu sinyal dari pria untuk bercinta.
Jika Anda ingin bercinta saat itu juga, katakan langsung. menunggu hanya akan menyiksa, sementara pasangan belum tentu bisa menebak pikiran Anda lho.
sumber: http://www.astaga.com/content/uneg-uneg-pria-di-ranjang

Sejarah Letusan Gunung Merapi Sepanjang Zaman

Gunung Merapi merupakan salah satu gunung paling aktif di bumi Nusantara, sejarah mencatat setidaknya letusan gunung Merapi sudah terjadi sejak 1000 tahun lalu. Dan karena aktivitas Merapi lah yang mengakibatkan berpindahnya kebudayaan kerajaan Mataram kuno ke daerah Jawa Timur.
Selain itu banyak desa dan candi-candi peninggalan kerajaan Mataram Hindu maupun Budha tertimbun abu vulkanik Gunung Merapi, candi-candi tersebut berada di dusun-dusun seperti Kadisoka, Kedulan, dan Sambisari (Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta). Selain itu letusan Gunung Merapi merubah wujud asli Candi Borobudur yang mulanya berada di tengah-tengah danau.
Saat ini Gunung Merapi yang berada di 4 Kabupaten di Jawa Tengah itu mulai beraktivitas lagi, berikut jurnal letusan Gunung Merapi paling dahsyat yang terekam sejarah.
Tahun 1006 M, menurut Van Bemmelen (1949) Gunung Merapi pernah meletus. Akibat letusan ini sebagian puncak runtuh dan longsor ke arah barat daya, tertahan oleh Perbukitan Menoreh, kemudian membentuk gundukan-gundukan bukit yang dikenal sebagai Gendol Hills.
Letusan di tahun ini menurut Wikipedia tercatat sebagai salah satu ledakan Gunung Merapi paling hebat membuat seluruh bagian tengah Pulau Jawa diselubungi abu. Diperkirakan, letusan tersebut menyebabkan kerajaan Mataram kuno harus berpindah ke Jawa Timur, karena tersapu lumpur, namun catatan Van Bemmelen ini masih banyak dipertentangkan dikalangan sejarahwan.
Sejarah mencatat sekitar abad 9-11 Masehi, Gunung Merapi kembali meletus. Tidak diketahui secara pasti berapa jumlah korban jiwa dalam letusan kali ini, diduga akibat letusan ini mengakibatkan candi-candi yang berada di kawasan sekitar Jawa Tengah bagian selatan terkubur akibat abu vulkanik ini.
Di tahun 1672 M Gunung Merapi meletus, akibat letusan itu 3000 orang meninggal dunia.
Gunung Merapi kembali meletus dahsyat di tahun 1786, di tahun ini tidak tercatat secara jelas jumlah korban yang tewas akibat ledakan tersebut.
Pada tahun 1822, kembali Gunung Merapi meletus tercatat setidaknya 100 orang meninggal dunia.
Hanya berselang 50 tahun tepatnya di tahun 1872, Gunung Merapi kembali menghamburkan abu vulkanik secara dahsyat akibatnya 200 orang meninggal dunia.
Di tahun 1930 letusan hebat kembali terjadi, kali ini aliran lava, piroklastika, dan lahar hujan, mengguyur dan menghancurkan 13 desa akibatnya 1400 orang tewas akibat peristiwa alam ini.
Selain letusan hebat diatas, setidaknya banyak letusan Gunung Merapi juga terjadi di tahun-tahun tersebut di bawah ini:
TahunKorban Meninggal DuniaKorban Luka
183232 orang-
1872200 orang-
190416 orang-
192035 orang-
19301369 orang-
195464 orangluka 57 orang
19616 orang-
19693 orang-
197629 orangluka 2 orang
22 November 199466 orangluka 6 orang
1997tidak ada korban-
1998tidak ada korban-
2001tidak ada korban-
Mei 20062 orang meninggal-
sumber: http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/bicara_fakta/2010/10/22/6/-Letusan-Merapi-Sepanjang-Zaman